Tempat-tempat wisata menarik wisatawan dan sosiolog: karena polusi simbolis, versi baru masyarakat normal telah muncul
TRIBUNNEWS.COM-Saat pandemi Covid-19 belum usai, banyak tempat wisata yang mulai ramai. , Mengkonfirmasi bahwa hal ini disebabkan oleh pembentukan tatanan normal baru dalam pandemi versi komunitas.
Menurutnya, masalah mendasar di balik itu adalah pencemaran simbolik. –Dia menjelaskan polusi simbolik itu. Hal ini terjadi ketika terdapat banyak simbol berupa bahasa, peringatan dan tanda dari berbagai pemerintahan.
Menurutnya, perbedaan informasi dari masing-masing daerah membuat masyarakat tidak dapat menafsirkan informasi secara individu – “Jadi satu orang mengartikan demikian, dan satu orang menafsirkan demikian, yaitu polusi membuat penafsiran berbeda. Melalui Zoom-Drajat pada Senin (6/8/2020) siang, keberadaan pencemaran simbolis ini memaksa masyarakat untuk menetapkan sendiri regulasi yang ada.

Selain itu, orang juga berpikir bahwa normal baru adalah kondisi mereka bisa keluar dengan bebas, pergi ke toko, tempat wisata, dll.
“Karena polusi disebabkan oleh informasi yang tidak konsisten. Aturan, orang akhirnya ditetapkan.”
“Konstruksi sosial adalah untuk menetapkan apa yang disebut normal baru ini, ketika Anda meninggalkan rumah, pergi ke pasar, pergi ke toko pinggir jalan untuk membeli Kalau soal barang, itu bagus, jelas Drajat.
Leave A Comment