Turis melakukan satu hal di Tembok Besar Tiongkok dan dirusak
TRIBUNNEWS.COM – Para pejabat Cina berharap ancaman penghinaan publik akan mencegah wisatawan menghancurkan landmark paling terkenal di negara itu – Tembok Besar Tiongkok.
Bagian dari Tembok Besar disebut Badaling. Bangunan itu dihancurkan dan dibuka kembali pada 24 Maret 2020. Itu ditutup selama dua minggu karena berjangkitnya Virus Corona (Covid-19).
Pada hari pembukaan festival ini, Selasa (4/7/2020), CNN mengutip foto seorang turis, mengklaim bahwa ia menggunakan kunci kunci untuk menghancurkan monumen bersejarah ini. – Berita menyebar dan membuat marah pengguna Internet Cina. Baca lebih lanjut
— >>>>>>>
• Karena terjadinya virus korona, wisatawan terlalu padat di Gunung Huangshan di Cina

• Cina akan melarang warga memakan hewan liar untuk berperang melawan virus corona
Leave A Comment